Sebuah Janji
Sempat ku berpikir tentang bagaimana keadaannya sekarang, namun apa daya jarak memisahkan. "Sudah yakin akan pulang ke Indonesia?" "Aku sudah yakin mah, bagaimana pun juga aku sudah lama tidak pulang, " Ucapku menghela nafas. Sambil menikmati hangatnya teh hijau, dan pemandangan indah kota yang menjadi rumahku selama sembilan tahun terakhir ini. "Semua keputusan ada di tangan kamu, Ama hanya bisa mendukung apapun yang menjadi mimpimu. Sembilan tahun berlalu, kamu bukan lagi anak kecil yang harus dibimbing lagi. " "Bagaimana dengan ayah? " tanyaku. "Ayah pasti setuju, anak kesayangannya ini sudah besar pasti apapun yang diinginkan akan dipenuhi," ucapan Ama seolah hanya sebagai penyemangat sesaat. Aku tahu bagaimana kerasnya ayah, memaksa aku untuk menetap di Tokyo sembilan tahun yang lalu. Aku hanya menatap nanar pantulan diri di cermin. ..... Jakarta,15 November 2021 Hari ini,aku menginjakan kaki kembali ke sini setelah sem